Ukuran : A4
Jumlah Halaman : 84
Tahun Terbit : 2023
Reading English for Islamic Text adalah solusi dari pelbagai persoalan pelajar dan mahasiswa yang selama ini menjadi tantangan mereka dalam belajar Bahasa Inggris terutama dalam hal kesulitan dalam membaca bahasa inggris dan penggunaan tatabahasa yang benar dalam teks. Masing-masing part dari buku ini dirangikan dengan kosa kata dan latihan-latihan sehingga mempermudah memahami secara utuh isi teks bacaan dari buku ini. Dimana buku terdiri dari 70 halamana lebih dengan 10 bagian (part) yang masingmasing bagian membahas sejarah dan cerita islami yang meninspirasi pembaca akan nilai yang terkadung di dalamnya. Bagian pertama, menjelaskan tentang makan Al-Qur’an secara menyeluruh, dilengkapi dengan berbagai kosa kata dan latihan-latihan. Dan cara membaca bunyi –s yang terdiri dari tiga bunyi yakni bunyi /s/ /iz/dan /z/, dan ditambahkan tatabahasa singkat dengan penggunaan bentuk tungal (singular) dan jamak (plural). Bagian Kedua, menerangkan tentang turunnya Al-Qur’an dimana menjelaskan lebih rinci dari bagian awal bahwa disini dijelaskan tempat dan peristiwa turunnya Al-Qur’an kepada Nabi Besar Muhammad SAW. Kosakata dan latihan-latihan menjadi bagian tidak terpisah dari teks dan ditambah dengan penjelasan bunyi -d yang terdiri dari tiga bunyi /d/, /id/, dan /t/, dijelaskan juga tatabahasa tentang artikel a, an, dan the. Bagian Ketiga, hijrahnya Nabi Muhammah SAW dari Mekkah ke Madinah dengan barbagai peristiwa yang melatarbelakanginya. Dengan kosakosa kata dan latihan-latihan mempermudah untuk memahami cetita teksnya. Bagiak ketiga ini juga akan menjelasan bunyi pada huruf sh, ch, yang dibunyikan seperti j /ʃ/, /tʃ/,and /dʒ/ dan tatabahasa yang dihadirkan mengenai kata kerja bantu (auxiliary verb). Bagian ke Empat, menjelaskan tentang fathul Mekkah atau membuka kota Mekah bahwa dijelaskan peristiwa singkat disaat Nabi Muhammad SAW membuka kota Mekkah. Perbedaan cara membunyikan huruf [t], dan [th] dijelaskan secara rinci, dan penggunaan kata Tanya pada pembahasan tatabahasa lebih penting untuk memahami semua jenis konteks pertanyaan dalam teksnya. Bagian ke Lima, peristiwa yang di alamai Nabi Yusuf AS disaat bertemu dengan Zulaikha dengan godaannya tidak mampu mempengaruhi Nabi Yusuf AS. Penjelasan bunyi pada huruf [c] memilik perbedaan bunyi yakni bunyi /k/, /s/, and /ʧ/, dan pola tatabahasa yang dihadirkan kata ganti kepunyaan dan objek (object dan possessive pronoun. Bagian ke Enam, membahas tentang sejarah Lukman Al Hakim dengan anaknya yang penuh hikmah. Nilai-nilai yang terkadung di dalam cerita antara Lukman Al-Hakim dengan anaknya menjadi nilai tambah dari teks bacaan. Pada bagian ke enama ini menjelaskan juga tentang bunyi dimana lebih pada bunyi yang hilang pada kata (silent letter) [t] -bt, – pt, -cht. Praktik ketatabahasaan yang dihadirkan tentang permintaan (request) dan larangan (prohibition). Bagian ke Tujuh, tentang peristiwa perobanan Ismail sesuai perintah Allah SWT yang digantikan. Dan peristiwa ini dikenal dengan hair idul Adha. Penjelasan bunyi yang hilang (silent letter) pada bagian ketujuh ini tentang bunyi -ld, -mb, -lk, -lf, -lm menjadi bunyi [d], [m], [k], [f]. Dan penggunaan tatabahasa menjelaskan tentang demonstrative adjective dan pronoun. Bagian ke Delapan, sejarah Nabi Musa AS dan Qarun dimana peristiwa yang jelaskan dalam cerita ini yakni mengenai Qarun yang meminta pada Nabi Musa AS untuk memohonkan kepada Allah SWT harta yang melimpah. Bagian ke delapan ini juga menjelasan cara pengucapan pada huruf sc-, -st, dengan bunyi [s]. bagian ke Sembilan, menjelaskan tentang air keabadian pada masa raja Zulkarnain. Bagian ini juga menjelaskan tentang bacaan dari huruf -nh,-nd, -dn, -gn, -dg, gh- yang dibunyikan [n], [ g]. Bagian terakhir, tentang sejarah Nabi Isa AS dan Mujizat-Mujizatnya. Berbagai mujizat dari nabi Isa AS dan peristiwa yang terjadi pada zaman itu dibahasa secara ringkas. Pada bagian kesepuluh ini juga dibahas cara membunyikan huruf kn-, wr-, -sw, sw- yang dibunyikan seperti bunyi [n], [f], [s]. Singkatnya dari semua bagian atau part dalam buku ini sebagai hazanah karena nilai-nilai yang terkandung pada masing-masing bagian bisa menuntun pembaca menjadi lebih berguna bagi Agama Allah SWT.